Minuman bir yang beralkohol ini merupakan yang paling banyak diminum orang di seluruh dunia. Meskipun beralkohol, bir mempunyai kadar yang rendah. Umumnya berkisar antara 4-6 persen saja, meski ada juga yang kurang dari 1 persen bahkan mencai 20 persen.
Minuman hasil fermentasi ini terbagi jadi dua jenis yaitu Lager dan Ale. Bedanya ada pada jenis ragi serta suhu yang digunakan untuk fermentasi. Lager menggunakan ragi yang bekerja dengan baik pada suhu dingin, sementara Ale menggunakan ragi yang bekerja paling baik pada suhu lebih hangat.
1. Pale Lager
Jenis ini punya warna yang cerah dan rasa yang ringan. Selain itu pale lager biasanya berkarbonasi tinggi. Contoh bir lager jenis ini adalah merek Coors dan Budweiser.
2. Pilsener
Bir ini punya warna yang pucat, mirip dengan pale lager. Namun punya rasa yang lebih pahit. Inilah yang membuatnya berbeda ketimbang pale lager.
3. Light Lager
Ada dua tipe bir light lager. Pertama adalah tipe Amerika yang hanya memakai sedikit barley dan hops untuk menghasilkan bir rendah kalori. Kedua adalah tipe Eropa yang punya warna lebih pucat dengan rasa yang lebih ringan.
4. Dark Lager
Jenis ini dibuat menggunakan hop dan barley yang dipanggang. Proses pembuatan seperti ini membuatnya lebih kaya rasa dan warnanya lebih gelap.
1. Brown Ale
Jenis ini punya warna yang bervariasi antara merah sampai tembaga. Rasanya cenderung lembut.
2. Porter
Ale jenis ini punya warna yang lebih gelap. Selain itu rasa barley cenderung lebih mendominasi dibanding rasa hop yang lembut. Bahkan ada juga porter yang punya rasa mirip cokelat.
3. Stout
Penampakannya mirip dengan porter. Namun stout punya warna paling gelap di antra bir lain. Rasa barley dan hop begitu kuat mendominasi bir ini.
4. Witbier
Jenis ini adalah bir yang dibuat dengan banyak gandum. Kadang, bir jenis ini juga dibuat dengan kandungan malt barley yang dominan. Rasa yang dimilikinya bervariasi, tergantung pada gaya pembuatan.
Semoga artikel Inilah Jenis Bir yang Perlu Anda Diketahui bermanfaat untuk Anda.